wisata alam, arung jeram menyusuri terjalnya sungai desa Torue

FORESTER UNTAD BLOG Upaya untuk meningkatkan pengembangan destinasi wisata Parigi Moutong, kelompok tani hutan (KTH) Litudanggi desa torue mengadakan launching kegiatan Arung Jeram yang akan menjadi wisata baru di desa torue kec. Parigi moutong, Rabu (29/12/2019)

Pembukaan perdana wisata Arung Jeram dilaksanakan pada kawasan Sungai  Desa Torue, yang mana dalam hal ini langsung di uji coba oleh kades torue, serta ketua dan anggota kelompok.

Dalam wawancara dengan ketua KTH litudanggi menyampaikan,"rasa terima kasihnya kepada KPH Dolago Tanggunung yang telah memberikan kepercayaan dan memfasilitasi kelompok KTH Litudanggi, untuk mengelola wisata arung jeram ini, yang nantinya dia harapkan bisa menampung tenaga kerja bagi anak muda didesa torue, jelasnya" 

Kegiatan arung jeram ini untuk tahap awal hanya dikhususkan untuk keluarga (Family), rute yang ditempuh mulai dari hulu sungai air panas dan finish di bendungan  Desa Gunung torue. rute tersebut berjarak sekitar 6 km, dengan kondisi bebatuan sedang, hingga kecil, sangat cocok untuk para pencinta wisata out door, kondisi arus sedang hingga deras bisa memacu adrenalin.

Guna menyukseskan kegiatan tersebut, kelompok KTH Litudanggi akan mendatangkan pemandu arung jeram yang sudah profesional  guna melakukan pelatihan kepada anggota kelompok yang nantinya akan menjadi pemandu. . Sementara untuk peralatanya sendiri masih sangat minim, 

untuk akses ke tempat wisata sendiri dapat menggunakan roda 4, berjarak sekitar 8 km, dari jalan poros trans sulawesi desa torue.